Sabtu, 14 November 2009

Ekuitas

1.
PENGERTIAN EKUITAS

Ekuitas merupakan besarnya kepentingan/hak pemilik perusahaan pada harta perusahaan. Jika kita ingat kembali persamaan dasar akuntansi, sisi kiri merupakan harta dan sisi kanan merupakan hutang dan ekuitas. Sisi kiri merupakan sumber daya yang dikuasai perusahaan sedangkan sisi kanan menunjukkan besarnya kepentingan kreditor dan pemilik terhadap harta perusahaan. Besarnya kepentingan pemilik atas harta perusahaan disebut ekuitas.




1.
BENTUK PERUSAHAAN

Terdapat beberapa bentuk perusahaan yaitu perusahaan perorangan, persekutuan dan perseroan terbatas serta koperasi. Walaupun secara hukum perusahaan perseorangan tidak diakui sebagai entitas yang terpisah dengan pemiliknya, namun menurut pandangan akuntansi perusahaan perorangan terpisah dari pemiliknya. Perseroan terbatas menurut pandangan hukum merupakan entitas yang dapat melakukan kegiatan seperti manusia sehingga dapat dikatakan bahwa PT merupakan entitas buatan (artificial entity). Pada modul ini pembahsan ditekankan pada perseroan terbatas.




1.
KARAKTERISTIK PERSEROAN TERBATAS

Jika dilihat dari sudut pandang akuntansi PT adalah suatu perusahaan yang kepemilikannya diwujudkan dengan saham. Saham merupakan sertifikat yang dikeluarkan oleh perseroan. Seseorang atau lembaga yang ikut serta menyerahkan sumber daya (harta) ke perseroan akan diberikan saham. Mereka disebut pemegang saham.




1.
JENIS-JENIS SAHAM

Perseroan kadangkala menerbitkan saham biasa dan saham prioritas. Saham prioritas memiliki kelebihan dibanding dengan saham biasa, misalkan dalam pembagian dividen atau dalam hal terjadi likuidasi. Dividen adalah pembagian sesuatu kepada para pemegang saham. Karena memiliki karakteristik yang sedikit berbeda, akuntansinya biasanya dipisah antara saham biasa dengan saham prioritas/preferen.




1.
PENERBITAN SAHAM

Karena adanya proses penerbitan saham maka status saham dapat bermacam-macam yaitu :

1.
Saham yang sudah diotorisasi
2.
Telah dipesan tetapi belum diserahkan ke pembeli
3.
Beredar yaitu telah dijual diserahkan kepada para pemegang saham
4.
Dibeli kembali dan disimpan oleh perusahaan
5.
Dibatalkan




1.
PENJUALAN SAHAM SECARA TUNAI

Jika dilihat dari nilai yang ditetapkan suatu saham, terdapat tiga jenis saham yaitu : (1) Saham dengan nilai nominal, disurat saham ditulis nilai nominalnya. (2) Saham dengan nilai ditetapkan, di dalam surat saham tidak ditulis nilai nominalnya namun perusahaan menetapkan nilainya. (3) Saham tanpa nilai nominal dan nilai yang ditetapkan

1.
Saham dengan nilai nominal

Untuk daham yang bernilai nominal atau niali yang ditetapkan, akuntansinya sama yaitu rekening modal saham akan dikredit sebesar nilai nominal atau nilai yang ditetapkan. Jika ada selisih antara nilai yang ditetapkan/nominal dengan uang yang diterima, selisih tersebut dicatat sebagai diskon (jika harga jual saham < nilai nominal saham) atau agio jika sebaliknya.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Powered By Blogger

Arsip Blog